Lesson Plan 6 SD (Regular)

Lesson Plan (Regular):
Pertemuan : 1 dan 2
Standar Kompetensi :
1. Memahami hubungan antara ciri-ciri makhluk hidup dengan lingkungan tempat hidupnya

Kompetensi Dasar :
1.1 Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek) dan lingkungan hidupnya

A.Indikator :
Siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek).
Siswa dapat menghubungkan ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek) dan lingkungan hidupnya

B.Informasi Pembelajaran :
Guru menjelaskan definisi adaptasi.
Guru memberi bahan diskusi; bagaimana manusia berdaptasi karena perubahan lingkungan.
Guru memberi bahan diskusi; bagaimana hewan beradaptasi karena lingkungan hidupnya.
Guru memberi daftar binatang yang harus dicari informasi dan gambar di internet atau buku.
Guru mengarahkan informasi menjadi mind map.
C. Aktivitas Pembelajaran :
Siswa mencari informasi dan gambar pada internet atau buku seputar hewan; kelelawar, cicak dan bebek.
Siswa membaca informasi dan menyimpulkan ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek).
Siswa menganalisis hubungan ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek) dan lingkungan hidupnya
Siswa menuliskan mind map ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan (kelelawar, cicak, bebek).
Siswa mencari dan menuliskan mind map hewan lain yang memiliki ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan dalam beradaptasi dengan lingkungan hidupnya.
E.Sumber Pembelajaran
Alat dan bahan :
Alat :
Komputer
Spidol
Bahan :
Internet
Surya.Yohanes., IPA, 2008,Grasindo, Jakarta, hal 1-8.
Haryanto, Sains, 2007, Erlangga, Jakarta, hal 1-8.

F.Metakognitif :
Berpikir analis untuk mempelajari ciri-ciri khusus Hewan yang beradaptasi dengan lingkungan dan Mind Map.
G.MI :
Logis-matematis, Naturalis, dan Kinestetis.
H.Penilaian :
Tabel Informasi.
I. Format Lembar Kerja :
1. Tabel Ciri-ciri Khusus Hewan.
(Dikerjakan di Komputer atau di buku catatan).
No
Nama Hewan
Gambar
Keterangan Informasi
Ciri-ciri khusus
1
Kelelawar

Mamalia terbang.
Pemakan buah, bunga, iakan, mamalia kecil, reptil dan sari bunga.
Tinggal di gua-gua dan pohon.
Aktif mencari makan di malam hari dan istirahat di siang hari.
Pendengaran tajam sebagai radar.
Memiliki suara jenis ultrasonik dengan memanfaatkan pantulan bunyi berfrekuensi tinggi sehingga dapat mengetahui letak benda dan mangsa di malam hari dengan tepat. Kemampuan ini dinamakan ekolokasi (kemmapuan mengetahui posisi melalui pantulan bunyi).
Mamalia terbang
Pendengaran tajam.
suara jenis ultrasonik
Ekolokasi.
2
Cicak (cecak dan tokek)

Reptil.
Merayap didinding rumah dan batang pohon.
Makanan serangga kecil.
Lidah lengket (cicak dan tokek).
Lidah panjang dan lengket (tokek).
Kaki memiliki perekat di telapak kakinya dengan terdapat lapisan seperti rambut yang lengket sehingga cicak dapat memanjat dengan mudah.
Cicak dan tokek memiliki perekat di kaki sehingga dapat merayap di dinding.
Lidah lengket (cicak dan tokek).
Lidah panjang dan lengket (tokek).
3
Bebek

Aves.
Bertelur
Pemakan ikan kecil, cacing dll.
Paruh pipih untuk memudahkan mengambil makanan di tanah.
Bulu berminyak agar tidak merembes air masuk ketika berenang.
Dapat melihat di air ketika berenang.
Kaki berselaput untuk berenang.
Kaki berselaput
Bulu berminyak Paruh pipih
Dapat melihat di air

4
Unta

Mamalia
Hidup di gurun pasir
Bulu mata yang panjang untuk melindungi matanya dari panas matahari dan pasir.
Lubang hidung yang dapat ditutup rapat, agar tidak kemasukan pasir.
Lapisan penahan berat di kakinya, sehingga tidak terbenam pasir.
Kulit unta tebal, sehingga keringat tidak mudah keluar.
Unta jarang kencing agar tidak banyak cairan keluar dari tubuh.
Punuk terdiri atas lemak yang dapat diubah menjadi air dan sumber energi.
Unta minum dapat 80 liter lebih.
Punuk
Bulu berminyak
Lubang hidung yang dapat ditutup rapat
Lapisan penahan berat di kakinya
Kulit unta tebal
5
Bunglon

Reptil
Mimikri (berubah warna kulit untuk menyerupai/ kalmufase dengan lingkungan sekitar).
Pemakan serangga.
Lidah panjang dan lengket.
Mata dapat melihat ke arah yang berbeda.
Mimikri
Lidah panjang dan lengket
Mata dapat melihat ke arah yang berbeda.
6
Landak semut

Pemakan serangga kecil.
Cakar besar pada jari-jari kakinya untuk menggali sarang semut.
Lidah yang panjang dan lengket.
Lidah yang panjang dan lengket.
7
Burung hantu

Pendengaran tajam
Mata tajam, lentur, dan peka.
Leher dapat berputar
Suara dengan teriak keras dapat menakutkan mangsa sehingga gerakan mangsa memberi informasi letak mangsa.
Pendengaran tajam
Mata tajam, lentur, dan peka.
Leher dapat berputar
Teriakan yang memekak.


Mind Map disertakan di berkas guru.
(Dikerjakan di buku gambar IPA atau kertas kosong [ tidak boleh bergaris])
Tugas di Rumah mencari informasi dan membuat mind map untuk contoh lain hewan yang memiliki ciri khusus karena adaptasi pada lingkungan.
Tugas dirumah, siswa mengprint tabel informasi tentang Ciri-ciri Khusus Hewan.
Tugas sebelum pelajaran IPA untuk pertemuan mendatang: mencari gambar di internet :
Kaktus
Kantong semar
Bunga bangkai
Teratai
Enceng gondok
Tumbuhan Venus.
Pertemuan : 3
Standar Kompetensi :
1. Memahami hubungan antara ciri-ciri makhluk hidup dengan lingkungan tempat hidupnya

Kompetensi Dasar :
1.2 Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan (kaktus, tumbuhan pemakan serangga) dengan ingkungan hidupnya

A.Indikator :
Siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan (kaktus, tumbuhan pemakan serangga) .
Siswa dapat menghubungkan ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan (kaktus, tumbuhan pemakan serangga) dan lingkungan hidupnya

B.Informasi Pembelajaran :
Guru memberi bahan diskusi; bagaimana tumbuhan berdaptasi karena lingkungan.
Guru memberi daftar binatang yang harus dicari informasi di internet atau buku.
Guru menjelaskan perbedaan struktur tanaman untuk beradaptasi dengan lingkungan (kaktus, eceng gondok atau teratai, bakau dll).
Guru menjelaskan proses makan pada tanaman pemakan serangga.
Guru mengarahkan informasi menjadi mind map.
C. Aktivitas Pembelajaran :
Siswa mencari informasi pada internet atau buku seputar tumbuhan; kaktus, dan tumbuhan pemakan serangga.
Siswa membaca informasi dan menyimpulkan ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan; kaktus, dan tumbuhan pemakan serangga.
Siswa menganalisis hubungan ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan; kaktus, dan tumbuhan pemakan serangga dan lingkungan hidupnya.
Siswa menuliskan mind map ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan; kaktus, dan tumbuhan pemakan serangga.
Siswa menuliskan mind map ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan dalam beradaptasi dengan lingkungan hidupnya.
E.Sumber Pembelajaran
Alat dan bahan :
Alat :
Komputer
Spidol
Bahan :
Internet
Surya.Yohanes., IPA, 2008,Grasindo, Jakarta, hal 8-15.
Haryanto, Sains, 2007, Erlangga, Jakarta, hal 8-11.

F.Metakognitif :
Berpikir analis untuk mempelajari ciri-ciri khusus tumbuhan yang beradaptasi dengan lingkungan dan Mind Map.
G.MI :
Logis-matematis, Naturalis, dan Kinestetis.
H.Penilaian :
Tabel Informasi dan presentasi.
I. Format Lembar Kerja :
1. Tabel Ciri-ciri Khusus Tumbuhan.
(Dikerjakan di Komputer atau di buku catatan).
No
Nama Tumbuhan
Gambar
Keterangan Informasi
Ciri-ciri khusus
1
Kaktus

Kulit keras dan tebal untuk menurunkan penguapan air.
Duri di permukaan tubuh untuk melindungi diri dari hewan.
Bentuk tumbuhan pada batang Gelembung sebagai tempat cadangan makanan di musim kemarau.
Akar panjang dan berserabut kecil agar memudahkan menyerap air yang banyak pada musim hujan.
Kulit tebal dan keras
Berduri
Batang bergelembung.
Akar panjang dan serabut
2
Kantong Semar

Hidup dirawa-rawa
Pemakan serangga
Mempunyai nektar sebagai pemikat serangga.
Proses memakan; 1.serangga nempel di dalam mahkota, 2.serangga tergelincir karena licin, 3.serangga jatuh ke bagian dalam kantong semar, 4. enzim dalam kantong semar akan menyerap serangga sehingga terlumat alami untuk diambil nitrogen dari tubuh serangga.
Nektar pemikat
Nempel-jatuh-diserap

3
Bunga Bangkai

Tidak berkrolofil
Akar bung bangkai menempel pada tumbuhan lain maka tanaman ini bersifat Parasit.
Bau busuk sehingga menarik serangga.
Proses; menempel, lengket, diserap dan mati.
Berbau busuk.
Nempel, lengket, diserap.
4
Tumbuhan venus

Nektar pemikat
Berada diatara 2 mahkota yang berbulu tajam, kemudian engselnya menutup sehingga seranga tercepit, kemudian enzim dikeluarkan dan menyerap nitrogen dalam tubuh serangga dan serangga mati.
Berengsel dan berbulu tajam.

5
Pungu Api

Daun memiliki zat perekat berupa enzim dan berbulu lembut.
Serangg menempel, lengket, diserap nitrogen dari tubuh serangga dan serangga mati.
Daun memiliki zat perekat dan berbulu lembut.

6
Bakau

Akar napas.
Dauan keras, tebal, anti kering dan hal ini dapat berfungsi menjaga diri dari hewan.
Akar napas.
Dauan keras, tebal, anti kering
7
Teratai

Daun lebar, tipis dan licin untuk memudahkan pengupan dan terapung di air.
Terjadi fotosintesis di daun.
Batang tegak berdiri dari dasar kolam menuju permukaan air agar tanaman dapat berdiri tegak; berongga sehingga memudahkan menyimpan air.
Daun lebar, tipis dan licin.
Batang tegak, berongga
8
Eceng gondok

Daun berongga dan bulat, serta licin.
akar serabut dan menempel pada dasar atau tepi kolam.
Memudahkan terapung dan menghindari masuk air berlebihan dalam daun serta menyimpan air.
Siswa membuat Mind Map dari guru yang disertakan di berkas guru.
(Dikerjakan di buku gambar IPA atau kertas kosong [ tidak boleh bergaris])
Tugas dirumah, siswa mengprint tabel informasi tentang ciri-ciri Khusus Hewan
Tugas dirumah siswa membuat mind map gabungan dari ciri-ciri khusus hewan dan tumbuhan.
Siswa mempresentasikan tabel informasi dan mind map di hari jumat.
Pertemuan : 4 dan 5
Standar Kompetensi :
4. Memahami pentingnya pelestarian jenis makhluk hidup untuk mencegah kepunahan

Kompetensi Dasar :
4.1 Mengidentifikasi jenis hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan

A.Indikator :
Siswa dapat menjelaskan alasan hewan dan tumbuhan tersebut dilindungi.
Siswa dapat mengidentifikasi jenis hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa dapat mengindetifikasi tempat perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
B.Informasi Pembelajaran :
Guru memberi bahan diskusi; kenapa hewan dan tumbuhan harus dilindungi.
Guru memberi daftar hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan yang harus dicari informasi di internet atau buku.
Guru memberi daftar tempat perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru menjelaskan perbedaan tempat perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru mengarahkan informasi menjadi mind map.
C. Aktivitas Pembelajaran :
Siswa menganalisis hubungan kenapa hewan dan tumbuhan perlu dilestarikan.
Siswa mencari informasi pada internet atau buku seputar hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan dan tempat perlindungannya.
Siswa membaca informasi dan menyimpulkan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan dan perbedaan tempat perlindungannya.
Siswa menuliskan mind map.

E.Sumber Pembelajaran
Alat dan bahan :
Alat :
Komputer
Spidol
Bahan :
Internet
Surya.Yohanes., IPA, 2008,Grasindo, Jakarta, hal 67.
Haryanto, Sains, 2007, Erlangga, Jakarta, hal 65-70

F.Metakognitif :
Berpikir analis untuk mempelajari ciri-ciri khusus tumbuhan yang beradaptasi dengan lingkungan dan Mind Map.
G.MI :
Logis-matematis, Naturalis, dan Kinestetis.
H.Penilaian :
Tabel Informasi dan presentasi.
I. Format Lembar Kerja :
No
Nama Hewan dan tumbuhan langka
Gambar
Keterangan
1
Burung Cenderawasih

Asal dari Irian Jaya
Bulu indah
Dijual sebagai koleksi.
2
Burung Jalak Bali

Asal dari Bali
Bulu putih
Jambul di kepala cukup panjang
Sekeliling mata ada kulit berwarna gelap (biru misalnya).
Bagain sayap dan ekor terdapat warna hitam sebagian.
Dijual untuk koleksi.
3
Badak bercula satu

Asal dan dilindungi di Ujung Kulon.
Cula adalah kumpulan rambut yang menyatu dan mengeras dan terletak diatas hidung.
Diburu untuk diambil cula sebagai hiasan.
4
Harimau sumatra

Hidup di sumatra.
Diburu untuk diambil bulu dan diawetkan menjadi patung harimau.
5
Komodo

Asal di pulai komodo NTT.
Karnivora.
6
Panda

Asal dari cina.
Diburu untuk koleksi dan diambil kulitnya.
7
Gorila

Asal afrika.
Teracam karena hutan –hutan di afrika semakin sedikit oleh perluasan kebutuhan manusia.
8
Orang Utan

Asal dari kalimantan dan sumatra.
Diburu untuk dikoleksi.
9
Bunga Bangakai raksasa

Tinggi bunga dapat mencapai 2 meter dan lebar mahkota bunga sekitar 1.5 m.
Berwarna merah dan berbau busuk.
Hidup di sumatra.
10
Bunga Rafflesia

Hidup tersebar di sumatra dan kalimantan.
Ukuran bervariasi dari garis tengah 30 cm sampai 150 sm.
Berwarna merah dengan bintik-bintik putih.
Diburu sebagai bahan obat.
11
Jamblang

Buah berkulit halus berwarna ungu kehiataman, berbentuk lonjong dengan panjang sekitar seruas jari.
Rasa asam agak getir.
Jarang ditemui dan tidak dibudidayakan karena tidak digemari lagi.
Berkhasiat sebagai obat.
12
Kesemek

Bentuk seperti apel.
Diberikan kapur untuk mengurangi rasa sepat.
Rasa seperti kentang mentah yang manis.
13
Cendana

Pohon berkayu yang tingginya mnecapai 15 meter. Kulit batangnya besar dan berwarna coklat tua. Kayunya putih kekuningan. Jikakering maka kayunya berbau harum. Ditebang untuk funitur dan kerajinan tangan serta minyak cendana.
Cendana dahulu tumbuh di hutan Sumba, Timor, sulawesi, dan jawa timur.
Siswa menulis mind map di buku kerja (tanpa garis)
Sebutkan nama tempat perlindungan hewan saja, tumbuhan saja dan hewan dan tumbuhan ?
Sebutkan tempat perlindungan hewan dan tumbuhan yang terkenal dan sebutkan dengan nama hewan atau tumbuhan yang dilindunginya ?
Siswa mengeprint peta Indonesia dan menempelkan icon berupa tempat perlindungan hewan dan tumbuhan yang langka di Indonesia.

Pertemuan : 7
Standar Kompetensi :
4. Memahami pentingnya pelestarian jenis makhluk hidup untuk mencegah kepunahan

Kompetensi Dasar :
4.2 Mendeskripsikan pentingnya pelestarian jenis makhluk hidup untuk perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan kehidupan masyarakat

A.Indikator :
Siswa dapat menjelaskan pentingnya pelestarian jenis makhluk hidup untuk perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan kehidupan masyarakat.
B.Informasi Pembelajaran :
Guru memberi bahan diskusi; bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru menjelaskan proses perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru menjelaskan peranan siapa saja yang harus terlibat dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru memberi bahan diskusi; bagaimana peranmu dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru mengarahkan informasi menjadi mind map.
C. Aktivitas Pembelajaran :
Siswa mencari informasi pada internet atau buku seputar bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa membaca informasi dan menyimpulkan serta menjelaskan bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menganalisis proses perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menidentifikasi peranan masyarakat dan pemerintah serta dirinya dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menuliskan mind map.
Siswa membuat poster pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
E.Sumber Pembelajaran
Alat dan bahan :
Alat :
Komputer
Spidol
Bahan :
Internet
Surya.Yohanes., IPA, 2008,Grasindo, Jakarta, hal 65
Haryanto, Sains, 2007, Erlangga, Jakarta, hal 71-73.s

F.Metakognitif :
Berpikir analis untuk mempelajari ciri-ciri khusus tumbuhan yang beradaptasi dengan lingkungan dan Mind Map.
G.MI :
Logis-matematis, Naturalis, dan Intrapersonal serta Intrapersonal..
H.Penilaian :
Daftar jawaban dari pertanyaan dan presentasi poster.
I. Format Lembar Kerja :
1. Buatlah poster tentang mengajak orang untuk melestarikan hewan dan tumbuhan yang langka.
2. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan lengkap:
a. Sebutkan hewan dan tumbuhan yang dilestarikan di Indonesia ?
b. Bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan ¿
c. Siapa saja yang wajib ikut serta melestarikan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan ¿
d. Dimana tempat pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
(Dikerjakan di Komputer atau di buku catatan).
Pertemuan : 8 dan 9
Standar Kompetensi :
3. Memahami pengaruh kegiatan manusia terhadap keseimbangan lingkungan

Kompetensi Dasar :
3.1 Mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan alam (ekosistem).

A.Indikator :
Siswa dapat mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan alam (ekosistem).

B.Informasi Pembelajaran :
Guru memberi bahan diskusi; bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru menjelaskan proses perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru menjelaskan peranan siapa saja yang harus terlibat dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru memberi bahan diskusi; bagaimana peranmu dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Guru mengarahkan informasi menjadi mind map.
C. Aktivitas Pembelajaran :
Siswa mencari informasi pada internet atau buku seputar bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa membaca informasi dan menyimpulkan serta menjelaskan bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menganalisis proses perlindungan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menidentifikasi peranan masyarakat dan pemerintah serta dirinya dalam pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
Siswa menuliskan mind map.
Siswa membuat poster pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
E.Sumber Pembelajaran
Alat dan bahan :
Alat :
Komputer
Spidol
Bahan :
Internet
Surya.Yohanes., IPA, 2008,Grasindo, Jakarta, hal 65
Haryanto, Sains, 2007, Erlangga, Jakarta, hal 71-73.s

F.Metakognitif :
Berpikir analis untuk mempelajari ciri-ciri khusus tumbuhan yang beradaptasi dengan lingkungan dan Mind Map.
G.MI :
Logis-matematis, Naturalis, dan Intrapersonal serta Intrapersonal..
H.Penilaian :
Daftar jawaban dari pertanyaan dan presentasi poster.
I. Format Lembar Kerja :
1. Buatlah poster tentang mengajak orang untuk melestarikan hewan dan tumbuhan yang langka.
2. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan lengkap:
e. Sebutkan hewan dan tumbuhan yang dilestarikan di Indonesia ?
f. Bagimana cara pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan ¿
g. Siapa saja yang wajib ikut serta melestarikan hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan ¿
h. Dimana tempat pelestarian hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan.
(Dikerjakan di Komputer atau di buku catatan).